Saturday, November 28, 2015

Tips menjadi seorang content writer

foto : provide by Google

Content writer adalah seorang penulis artikel untuk blog atau website tertentu. Setiap website pastinya memiliki keunikan atau isi yang berbeda satu sama lain, contohnya website tentang produk fashion, website tentang komputer, berita ekonomi politik, biro travel wisata, biro travel haji dan umroh atau perjalanan ibadah lainnya. 

Bila Anda ingin menjadi penulis konten sebuah website atau content writer maka Anda perlu mempelajari banyak tema atau isi sebuah website sesuai keinginan atau tema yang dipesan tulisan. Namun jika mempelajari banyak tema masih terasa menyulitkan, Anda dapat mengkhususkan diri untuk menulis tema tertentu sesuai minat dan keahlian yang Anda miliki. 

Pekerjaan sebagai content writer memang dapat menjadi alternative yang banyak dipilih oleh para penulis ketika belum dapat menulis buku atau artikel di media cetak. Meski hanya seorang content writer, namun pekerjaan ini menuntut banyak keahlian.

Lalu kemampuan apa yang harus dimiliki oleh seorang content writer ? Diantara nya adalah :

1.  Dapat menulis dalam berbagai tema yang diminta oleh si pemesan. Bacalah  buku maupun artikel-artikel di internet yang berhubungan dengan tema yang sedang Anda kerjakan, lalu tulis kembali dengan bahasa Anda sendiri. Hindari copy paste artikel dari website lain yang sejenis, yang boleh anda copy paste hanya data namun untuk menulis konten, gunakan bahasa dan kalimat anda sendiri. Banyaklah berlatih menulis kalimat berbeda-beda untuk sebuah tema yang sama.

2. Tujuan pemilik website menyewa seorang content writer adalah untuk meningkatkan trafik pengunjung agar melihat websitenya melalui mesin pencari Google, maka seorang content writer juga harus memahami SEO, terutama SEO on page optimation dan jeli memilih kata kunci yang pas yang berkaitan dengan produk yang ditawarkan oleh website tersebut. Kata kunci - kata kunci tersebut harus dimasukkan dalam kalimat yang natural dan wajar sehingga dapat dinikmati oleh pembacanya.

3.  Seorang content writer bertugas memberikan informasi kepada pengunjung website tentang produknya dan dapat membuat kalimat-kalimat persuasi yang diselipkan dalam tulisannya. Karena itu seorang content writer harus memahami karakteristik produk, kelebihan produk dibandingkan dengan merk lain, cara membeli produk tersebut dari website itu lalu menuliskannya. Selain memahami SEO dan kata kunci, seorang content writer juga harus dapat menulis kalimat bermuatan promosi atau iklan ( copywriting ) 

Seorang content writer akan dibayar sesuai dengan jumlah artikel yang dapat ia tulis untuk pemesannya. Tarif seorang content writer bermacam-macam, ada yang sebesar 20 ribu hingga 25 ribu per 500 kata bahkan bisa lebih bila tema yang diminta sulit dan anda memang telah berpengalaman dalam bidang tersebut. Biasanya pemesan akan sekaligus memesan banyak artikel dan akan membayarnya setelah seluruh artikel yang ia pesan telah selesai dan bila perlu sang pemesan akan melakukan editing.

Bila dirasa tulisan belum memenuhi syarat atau kurang kata kunci, si pemesan akan meminta content writer tersebut untuk merevisi. Karena Anda adalah seorang ghostwriter atau penulis bayangan bagi website mereka, kemungkinan nama Anda tidak akan dicantumkan di dalam website mereka.

Sekilas, mungkin penghasilan seorang content writer apalagi yang freelance tidak terlalu banyak. Namun bila kita rajin mencari lowongan penulis freelace dan mendapatkan banyak job, penghasilannya dapat mencapai satu jutaan perbulan bahkan lebih.

Kita dapat mencari lowongan content writer tersebut di www.trovit.com atau www.sribulancer.com. Ada banyak agensi content writer yang bisa Anda cari melalui internet. Dengan berlangganan di dua website pencari content writer diatas, Anda akan mendapatkan notifikasi setiap kali mereka membutuhkan penulis, karena itu masukkan informasi tentang diri Anda, pengalaman Anda menulis dan bidang yang anda minati, apakah tentang komputer dan gadget, travelling, fashion dan lain-lain. Atau bila kemampuan anda sangat bagus, anda akan direkomendasikan oleh si pemesan kepada orang lain, jadi promosinya dari mulut ke mulut hehehe...Jadi sebagai penulis, anda perlu menjalin hubungan yang baik dengan pemesan tulisan Anda, disinilah apa yang disebut sebagi The power of networking.


Jadi bila Anda berminat serius ingin menjadi seorang content writer, rajin-rajinlah menulis, buatlah blog untuk menampung tulisan Anda atau menulis di note Facebook. Biasanya para pencari content writer akan melihat riwayat kepenulisan Anda melalui media sosial yang Anda gunakan seperti Facebook, Twitter atau blog. Bila mereka merasa cocok dengan gaya menulis Anda, mereka akan menghubungi Anda untuk memesan tulisan.

Jadi, siapa bilang menulis itu hanya membuat buku? Atau eksis di media cetak? Menjadi seorang content writer dapat dijadikan penghasilan sambilan atau utama yang Anda dapat kerjakan di rumah atau dengan memanfaatkan waktu non produktif Anda.