Orang-orang mungkin akan mudah lupa dengan
apa yang kamu katakan
Namun mereka akan mengingat apa yang kamu
tuliskan
Maka bijaksanalah dengan apa yang kamu
tulis
Barangsiapa menuliskan kebaikan dan
pengikutmu melakukannya, maka pahalamu berlipat ganda
Yang menuliskan keburukan dan orang lain
ikut meng-amini, maka dosa yang akan kamu tuai.
Ada beberapa anak sekolahan yang menginbox
saya, bertanya, gimana sih caranya bisa nulis, kok kayaknya susah banget?
Saya balik tanya, emang yang mau kamu tulis
apa? cerita? puisi? opini? essai?
Semuanya memang punya tingkat kesulitan
tersendiri. Tapi tahu nggak sih kalo menulis itu semudah kamu nggosip? hehehe
Nggosip bisa tentang apa aja kan? Nggosipin
tetangga, teman, nggosipin pacar dan mantan pacar, nggosipin pak bos
hehehe....nggosipin pejabat korup, aww..ini nih yang seru. Trus saat nggosip
sama teman, pasti kamu punya opini dong, punya komentar dong..nah itu tuh yang
bisa kamu tulis. Kalo gak hobi nggosip, mungkin kamu suka nonton film dengan
genre tertentu terus chattingan ama teman "eh aku barusan liat film ini
nih, seru"..blablabla..akhirnya jadi chatting yang seru kan? Nah ini yang
bisa kamu jadikan bahan tulisan.
Di era kebebasan berkomunikasi seperti
sekarang, kamu beroleh kebebasan menulis dan berekspresi, namun tetap aja harus
punya etika. Sebisanya jangan mengumbar permasalahan pribadi di social media
seperti facebook atau twitter. Jangan juga menjelek2xkan orang lain di facebook
apalagi sampe sebut merk..eh nama orangnya ( pake inisial atau julukan aja ).
Kalo memang pengen mengungkapkan
permasalahan dengan seorang kawan, jadikan sebuah cerita fiksi ( fiktif )
dengan menyamarkan nama dan tempat. Saya juga pernah menulis cerpen yang
saya buat dari kisah nyata hubungan pertemanan saya dengan seseorang hehehhe...
Tulisan-tulisan saya di blog juga berasal
dari hal-hal yang sederhana yang terjadi di sekitar saya. Walau untuk beberapa
genre tulisan, saya harus didukung oleh data dan fakta. Dan saya separuh nggak
peduli orang lain suka tulisan saya atau tidak. Karena buat saya menulis itu
kebutuhan jiwa, sama kayak kalo kita laper butuh makan, haus butuh minum, dan
kalo narsis butuh facebook hahaha. Dan kalau kesakauan saya menulis tidak
dituruti, bisa berabe hehehhe...
Jadi teman-teman...menulislah apa yang kamu
ingin kamu tulis, karena dengan menulis, kamu bisa menjadi diri sendiri.
Menulis juga nggak harus menang kompetisi
atau diterbitkan jadi buku. Yang penting bisa bikin seneng. Kalo mau dibaca
orang lain, pilih saja medianya sesuka kamu. Kalo mau menang kompetisi,
pinter-pinter pilih temanya dan rajin berlatih menulis.
Dan menulis adalah menggosip yang asyik
hihihi....
PS: ternyata orang Indonesia itu suka nulis
lho...status di facebook heheheh...
Salam.