Sunday, January 3, 2016

Yang mana kopi favoritmu? Robusta atau Arabica ?

Provide by : pegipegidotcom
Semua orang telah mengenal jenis minuman ini, baik muda maupun tua. Mengkonsumsi kopi tidak lagi sekedar untuk menghilangkan kantuk seperti jaman dahulu, namun juga kini telah menjadi bagian dari gaya hidup.

Maka tak heran bermunculan kafe atau kedai kopi yang menawarkan tidak hanya kenikmatan rasa, namun lokasi yang nyaman untuk berkumpul bersama teman, keluarga atau sekedar meluangkan waktu santai sepulang kerja atau di akhir pekan.
Sebenarnya mengkonsumsi kopi memiliki manfaat untuk tubuh walau tetap saja dianjurkan untuk tidak berlebihan. Beberapa manfaat mengkonsumsi kopi seperti dilansir oleh banyak situs kesehatan ( webkesehatan.com ) diantaranya adalah dapat meningkatkan kemampuan memori ( buat kalian yang mulai pelupa hehe ), mencegah depresi, mencegah diabetes dan kanker dan lain-lain. Cukup 3 cangkir setiap hari sudah dapat memperoleh manfaatnya. Anda dapat menikmatinya kala pagi sebelum memulai hari, beberapa menit setelah makan siang dan petang atau malam hari saat berkumpul bersama teman atau keluarga.
suasana di kedai kopi Monolog Cafe
Tempat favorit saya adalah di pinggiran sungai Rolak Surabaya, tempat saya biasa Me Time, nongkrong dengan teman atau sekedar membaca buku dan menikmati suasananya yang tenang. Ada pemandangan gedung-gedung tinggi di kejauhan sehingga membuat saya serasa di Hongkong hehe..

Kedai Kopi LatarOmbo di pinggiran sungai Rolak Surabaya

















 

Kita pun mengenal 2 jenis kopi yang biasa kita konsumsi, yakni kopi Robusta dan kopi Arabica. Lalu apakah bedanya ?

Kopi Robusta
Provide by OttenMag
Kopi Robusta, merupakan keturunan dari beberapa jenis spesies kopi. Meski kualitasnya tidak sebaik kopi Arabica dan Liberika, kopi Robusta kenyataannya menguasai sekitar 30% pasar dunia. Robusta berasal dari kata ‘robust’ yang artinya kuat, sesuai dengan gambaran postur (body) atau tingkat kekentalannya yang kuat. 
Sehingga kopi ini banyak dikonsumsi dengan tujuan agar kita tidak mengantuk terutama saat mengendarai mobil, motor atau bahkan saat bekerja. Hal ini disebabkan kandungan kafein dalam kopi Robusta 2 kali lebih banyak daripada kopi Arabica.

Penyajian Robusta French Press
Kopi Robusta banyak terdapat di Kolumbia, Indonesia, dan juga Filipina. Ciri-cirinya memiliki rasa yang lebih menyerupai cokelat. Bau yang dihasilkan juga manis. Tekstur dari kopi ini cenderung kasar dan memiliki warna yang bervariasi. Sebelum disangrai, biji kopi ini memiliki aroma kacang-kacangan. 

Favorit saya adalah Robusta French Press yang diseduh dalam alat yang unik, kita tinggal menekan tombol diatasnya, lalu alat penyaring akan bekerja memisahkan kopi dari ampasnya.


Pohon kopi Robusta juga lebih rentan diserang serangga namun dapat tumbuh di daratan rendah yaitu sekitar 700 m dpl. Jumlah biji kopi yang dihasilkan juga lebih tinggi. Jenis kopi ini berbuah pada suhu udara yang lebih hangat.
 

Kopi Arabica
Provide by OttenMag

Kopi jenis Arabica tumbuh pada daerah dengan ketinggian 700-1700 mdpl. Suhu yang dimiliki adalah 16-20 °C, kebanyakan ditanam di daerah yang berhawa dingin.
Kopi ini berasal dari negara Etiopia dan juga Brasil. Karena itu kedua negara tersebut menguasai 70% pasar kopi secara global.

Ciri-ciri kopi Arabica adalah aroma yang wangi, hidup pada daerah yang dingin dan sejuk, memiliki rasa yang sedikit asam, rasa kental di mulut, pahit, dan juga memiliki tekstur lebih halus. Kopi ini konon katanya dapat memberikan efek menenangkan dan dapat membuat penikmatnya merasa relaks.
Jadi..buat teman-teman penggemar kopi, jangan sampai salah pilih yaaa..Pengen melek ya yang diminum kopi robusta tapi kalau lagi pengen santai dengan teman-teman boleh dipilih deh kopi arabicanya.
Selamat ngopi....
*dirangkum dari berbagai sumber

No comments:

Post a Comment