Tahun
2013 adalah tahun yang cukup berat untukku. Keluarga yang lebih
membutuhkan perhatian. Pekerjaan juga menuntutku untuk lebih fokus hingga
membuatku meninggalkan bisnis online yang sudah aku rintis 3 tahun lalu dan
impian yang belum juga tergapai, menjadi penulis. Tidak bisa kuraih semuanya,
harus ada yang kukorbankan. Maka atas saran orang terdekat, di sisa waktu yang
ada kugunakan untuk belajar, membaca dan lebih banyak menulis. Bisnis online
kuserahkan kepada seorang teman yang bisa kupercaya. Bagaimanapun bisnis online
akan tetap jadi tabungan aktifitas dan finansial setelah masa kerja berakhir.
Namun kuyakin tahun
2014 mendatang adalah tahun perubahan menuju ke arah yang lebih baik. Betapapun
baik atau buruk situasi, perubahan akan datang.Tak masalah seberapa buruk apa
yang kurasakan, aku akan segera bangkit, berubah dan akan kutunjukkan kalau aku
bisa. Prioritas dalam hidup ternyata sangat penting, karena kita bukan manusia
serba bisa.
Hidup dalam 3 E.
Energy ( Energi ), Enthusiasm ( Antusiasme ) dan Empathy ( Empati ). Itu jurusku
meraih impianku.
Energi
Aku menyadari
kadang-kadang masih membuang energi untuk melakukan hal-hal yang tidak perlu
atau sering tidak berkaitan. Aku tahu aku tidak mungkin mengerjakan
semuanya sendirian, maka aku perlu membuat skala prioritas, berani melepaskan
apa yang tak kubutuhkan. Maka kini dengan energi baru yang berlimpah aku
kembali melesat mencoba meraih impianku.
Jangan pula menghabiskan waktu berharga untuk gosip atau membicarakan sesuatu yang tidak berguna. Simpan dan gunakan energi untuk hal-hal yang bermanfaat, hasilkan sesuatu dan selalu berpikir positif. Penuhi hidup dengan energi positif dan attitude yang baik.
Enthusiasm
( Antusiasme )
Antusiasme. Aku
percaya, gairah, passion, antusiasme akan menuntunku menuju hasil akhir seperti
yang kuharapkan. Seperti yang dikatakan oleh Paulo Coelho dalam bukunya The
Pilgrimate ; Enthusiasm
is the force that leads us to the final victory. Selalu
dalam mencapai impian, semangat dan keyakinan yang akan membawa kita menuju
tujuan. Tanpanya, setiap kali mengalami kebuntuan dan kegagalan maka kita akan
mudah jatuh dan cepat melupakan impian. Ada pelajaran berharga dalam setiap
kegagalan, karena itulah aku tetap bersemangat.
Empathy ( Empati )
Orang yang sedang
mengejar impian, pasti sering hanya berfokus pada dirinya sendiri dan jarang
memikirkan orang lain. Maka di tahun 2014 nanti aku harus berubah.
Kadang-kadang karena kesibukan bekerja dan mengurus keluarga, aku jarang
berinteraksi dengan kerabat dan teman bahkan hanya sekedar menelpon atau
berkunjung ke rumah yang bersangkutan. Padahal disebutkan bahwa bersilahturahmi
bisa memperpanjang usia dan memperbanyak rejeki. Selain bersilahturahmi aku
juga harus lebih banyak berbagi dengan sesama, dengan orang-orang yang
membutuhkan. Sedekah, selain membersihkan harta juga menunjukkan kepedulian
kita dengan kesulitan orang lain, membuat kita senantiasa bersyukur bahwa Tuhan
masih memberikan kita kelebihan, dan maksud kita diberikan kelebihan adalah
agar kita dapat berbagi.
Semoga Tuhan
mencatat resolusiku ini dan mengabulkannya. Aamiin…
No comments:
Post a Comment